Warta Pramuka
Minggu, 9 November 2025
  • Home
  • Warta Pramuka
  • Warta Foto
  • Warta Video
  • Opini
  • Tautan
    • WOSM
    • SDGs
    • PRAMUKA.OR.ID
  • Radio
  • Scouts for SDGs
  • Kegiatan
    • Munas 2023
    • JOTA-JOTI
    • Rainas XII
    • KPN 2023
    • LT-V
    • Jamnas XI
No Result
View All Result
  • Home
  • Warta Pramuka
  • Warta Foto
  • Warta Video
  • Opini
  • Tautan
    • WOSM
    • SDGs
    • PRAMUKA.OR.ID
  • Radio
  • Scouts for SDGs
  • Kegiatan
    • Munas 2023
    • JOTA-JOTI
    • Rainas XII
    • KPN 2023
    • LT-V
    • Jamnas XI
No Result
View All Result
Warta Pramuka
No Result
View All Result

Begini Arahan Sultan HB X dalam Pembukaan Rakerda Kwarda DIY Tahun 2022

pramuka.id
Sabtu, 12 Mar 2022
/ Kwarda
Telah dibaca 362 Kali
Begini Arahan Sultan HB X dalam Pembukaan Rakerda Kwarda DIY Tahun 2022

Foto : Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

PRAMUKA.ID — Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Ka Mabida) Gerakan Pramuka DIY menyampaikan arahan pada pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2022 Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DIY, Sabtu (12/03/2022).

Gubernur DIY mengawali arahannya menyebutkan bahwa setelah melewati pandemi selama kurang lebih dua tahun, kini saatnya Gerakan Pramuka Kwarda DIY bersiap untuk terlibat aktif dalam mempersiapkan “post-pandemic era”, dengan ditunjang lelaku “Mangasah Mingising Budhi”, “Golong Gilig” dan “Etos Gumregah” khas Yogyakarta.

BACA JUGA

Penyerahan Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Praja Muda Karana: Tanda Eksistensi 63 Tahun Gerakan Pramuka

Ayo Makan Gudeg

Gerakan Pramuka harus menjadi Change Maker. Yaitu yang mampu mengambil tindakan kreatif untuk memecahkan permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat. Gerakan Pramuka DIY diharapkan dapat menjadi sebuah wadah inovasi, sekaligus menjadi lokomotif pemberdayaan masyarakat.

“Sebagai entitas yang mayoritas dihuni generasi muda, Pramuka perlu belajar berbagai hal baru yang diprediksi akan menjadi tonggak recovery dari pandemi, serta mewujudkan tatanan post-pandemic yang lebih manusiawi dan berkeadilan,” ujar Ka Mabida DIY.

Kak Sultan Hamengku Buwono (HB) X merujuk pada kegiatan seminar UNDP yang bertajuk pemberdayaan pemuda, dapat ditarik sebuah konklusi, bahwa pemuda harus dibekali berbagai skill dan tata nilai keterampilan mutakhir, keterampilan digital yang andal, dan perluasan ekosistem yang mendukung optimalisasi potensi pemuda, semisal membentuk inkubator bisnis berbasis komunitas .

“Pepatah kuno mengatakan “iuventuti nil arduum”, tidak ada hal yang sulit bagi para pemuda,” tegas Kak Sultan HB X

Untuk itulah, sambung Kak Sultan HB X, Gerakan Pramuka diharapkan menjadi sebuah medium sambung-rasa, dilanjutkan aksi sambung-karya. Gerakan Pramuka DIY diharapkan dapat menginisiasi berbagai gerakan, dengan mempelajari demografi pemuda dan menyelami kebutuhan pemuda yang sesungguhnya.

“Itulah inti dari “Mangasah Mingising Budhi”, belajar untuk peka terhadap situasi, “nyandra kahanan”, dan kemudian menentukan opsi dan solusi untuk turut menyelesaikan berbagai masalah sosial di masyarakat,” terangnya.

Dalam arahannya pada Rakerda Tahun 2022 Kwarda DIY kali ini, Kak Sultan HB X juga menyebutkan bahwa “Without networking, you will mean nothing”. Hal tersebut menegaskan, bahwa tanpa kerjasama, sinergi, atau kolaborasi, maka segala potensi tidak akan berarti.

Menurutnya, Pramuka harus berinisiatif menggalang sebuah gerakan sosial “Manunggaling Pramuka lan Warga”, dengan melibatkan unsur potensial lain. Misalnya Pramuka merintis kolaborasi pentahelix yang meramu sinergitasnya dengan melibatkan pemerintah—sebagai pemilik political power, akademisi—sebagai pemilik knowledge power, dunia usaha—sebagai pemilik economic power, masyarakat—sebagai social control, dan media—sebagai pemilik information power.

Renaisans, Jogja Gumregah, Jogja Istimewa dapat menjadi wahana penggerak masyarakat menuju ke peningkatan dimensi nilai, pencarian nilai-nilai kebenaran, dimensi ekonomi terkait nilai kegunaan, dimensi sosial pada nilai “trust”, dimensi keagamaan, dan nilai ketuhanan yang berkebudayaan.

“Jelas sudah, “Jogja Gumregah” bukanlah ”kata benda” dan sekadar “wacana”, tetapi harus menjadi “kata kerja” yang berlanjut dalam “aksi” untuk mewujudkannya,” tegasnya.

Sebagai bentuk implementasi dari Jogja Gumregah, Gerakan Pramuka DIY dapat menjadi inisiator dan partisipan dalam berbagai kegiatan. Berdayakan seluruh potensi dalam prinsip depan-tengah-belakang, selayaknya trilogi “social movement”: “Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani”.

“Pramuka harus siap berperan sebagai apapun, sejauh itu memberikan manfaat bagi masyarakat dan tidak menerobos batas regulasi, norma, maupun budaya,” tandas Ka Mabida DIY.

Terkait dengan substansi Rakerda, Ka Mabida DIY menyebutkan bahwa Rakerda Kwarda DIY adalah forum evaluasi program kerja tahun lalu untuk ancangan program ke depan. Untuk itu, materinya harus bisa menjawab tantangan saat ini dan berbagai prediksinya tahun depan yang diperkirakan masuk dalam fase pemulihan situasi “post-pandemic”.

Ditegaskan oleh Ka Mabida DIY bahwa Pramuka harus rajin, terampil dan produktif. Selain itu juga harus dapat membuktikan bahwa melalui kepramukaan bisa menghasilkan karya nyata, berkontribusi kepada masyarakat, dan meraih prestasi.

Dalam kegiatannya, agar Pramuka tidak terjebak sekadar formalitas “gimmick artificial” semata. Usai penyelenggaraan Rakerda, para aktivis harus terjun langsung di lapangan merealisir Program Kerja keputusan Rakerda.

“Jika demikian, maka Pramuka adalah change maker sesungguhnya,” tegasnya.

Pramuka, lanjut Ka Mabida, harus menerapkan budaya “open minded” agar cakrawala pemikiran selaras dengan dinamika riil yang terjadi di masyarakat. Hal ini menuntut “social skill”, ditunjang “collaboration and networking skill” agar segenap anggota Pramuka andhap asor, berbudi pekerti dan selalu membumi.

“Tentu kita tidak boleh lupa, bahwa warna seragam kebanggaan Pramuka mencerminkan esensi tanah sebagai salah satu unsur utama penghidupan di semesta ini,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Ka Mabida menyampaikan selamat melaksanakan Rakerda Tahun 2022 Kwarda DIY yang mengusung tema Perkuat Peran Seluruh Komponen Kwartir Daerah Dalam Mewujudkan Generasi Unggul Berkarakter Dan Berbudaya Tonggak Kokohnya Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta tersebut.

—
PusbangJusinfo Kwarda DIY

Kata Kunci: kwarda diypramukarakerda 2022rakerda kwarda diy
Sebelumnya

Ayo ! Ikuti Sayembara Logo Kontingen Indonesia untuk Jambore Dunia ke-25 di Korea

Sesudahnya

Audiensi SAKO Pramuka Sekolah Islam Terpadu dengan Kwarnas

Warta Terkait

Kwarda

Penyerahan Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Praja Muda Karana: Tanda Eksistensi 63 Tahun Gerakan Pramuka

Kwarda

Ayo Makan Gudeg

Kwarda

title for kwarnas & kwarda

Kwarda Pramuka Jatim Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12  Baca artikel detikjatim, “Kwarda Pramuka Jatim Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12”
Kwarda

Kwarda Pramuka Jatim Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12 Baca artikel detikjatim, “Kwarda Pramuka Jatim Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12”

Kwarda Kalbar Laksanakan Rakerda dan Gelar Acara Halal Bihalal 1445 H
Kwarda

Kwarda Kalbar Laksanakan Rakerda dan Gelar Acara Halal Bihalal 1445 H

Kak Atalia Praratya: Dorong Pramuka Jabar Untuk Aktif Cegah Buliying
Kwarda

Kak Atalia Praratya: Dorong Pramuka Jabar Untuk Aktif Cegah Buliying

Next Post
Audiensi SAKO Pramuka Sekolah Islam Terpadu dengan Kwarnas

Audiensi SAKO Pramuka Sekolah Islam Terpadu dengan Kwarnas

Pengenalan Aplikasi Mapillary dan OpenStreetMap Track

Pengenalan Aplikasi Mapillary dan OpenStreetMap Track

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WartaTerbaru

Wapres: Hari Pramuka Momentum Siapkan Generasi Transformatif yang Unggul

Upacara Peringatan !

Pramuka Sejati KPDK

Penyerahan Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Praja Muda Karana: Tanda Eksistensi 63 Tahun Gerakan Pramuka

Pentas Seni Meriahkan Api Unggun Penerimaan Tamu Ambalan Pangeran Diponegoro dan RA Kartini

Opini Kakak

Musda Kwarda DKI: Ajang Silaturahim Semangat Kemajuan
Opini

Musda Kwarda DKI: Ajang Silaturahim Semangat Kemajuan

Garuda Muda Membuktikan, Jajaran Kwartir Gerakan Pramuka Perlu Regenerasi
Opini

Garuda Muda Membuktikan, Jajaran Kwartir Gerakan Pramuka Perlu Regenerasi

Dua Sahabat Pramuka Yang Jumpa Lagi Setelah 57 Tahun
Opini

Dua Sahabat Pramuka Yang Jumpa Lagi Setelah 57 Tahun

Pramuka Harus Tetap Eksis Sampai Kapanpun
Opini

Pramuka Harus Tetap Eksis Sampai Kapanpun

Warta Pramuka

PRAMUKA.ID merupakan laman khusus Warta Gerakan Pramuka yang dikelola oleh Kwartir Nasional untuk mempublikasikan informasi dari seluruh anggota Gerakan Pramuka. #SetiapPramukaAdalahPewarta

  • Kebijakan Privasi
  • Warta Pramuka

© 2024 Warta Gerakan Pramuka

No Result
View All Result
  • Home
  • Warta Pramuka
  • Warta Foto
  • Warta Video
  • Opini
  • Tautan
    • WOSM
    • SDGs
    • PRAMUKA.OR.ID
  • Radio
  • Scouts for SDGs
  • Kegiatan
    • Munas 2023
    • JOTA-JOTI
    • Rainas XII
    • KPN 2023
    • LT-V
    • Jamnas XI

© 2024 Warta Gerakan Pramuka