Regu Banteng Siap Mengukir Prestasi di LT-V 2023

PRAMUKA.ID – Regu Banteng adalah regu yang mendapat tiket pada ajang Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Lima Tahun 2023 (LT-V), perwakilan dari  Kwarda Gerakan Pramuka Sumatera Utara setelah berhasil meraih prestasi gemilang (Prestasi Tinggi) pada ajang LT-IV yang digelar oleh Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara.

Nama regunya “Regu Banteng”, terdengar sangar ya. tapi berikut ini mengapa anggota regu memutuskan nama regu adalah Regu Banteng.

BACA JUGA

Penyerahan Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Praja Muda Karana: Tanda Eksistensi 63 Tahun Gerakan Pramuka

Ayo Makan Gudeg

Alasan kami memilih nama regu ini adalah dikarenakan hewan banteng memiliki filosofi sebagai berikut:

1. Hewan yang memiliki pertahanan diri yang kuat dalam menghadapi segala situasi dan simbol kekuatan yang besar yang berarti anggota dari regu banteng memiliki kekuatan dan katahanan besar dalam menghadapi segala situasi yang sulit.
2. Banteng pada usia muda akan hidup soliter tetapi saat meranjak dewasa banteng akan hidup berkelompok hal ini sesuai dengan anggota regu banteng yang mencari jati dirinya saat masih kecil namun memutuskan untuk berjuang bersama teman temannya ketika meranjak dalam usia dewasa.
3. Banteng merupakan hewan yang rajin dan semangat dalam beraktivitas yang melambangkan bahwa regu banteng merupakan regu yang tetap semangat dan rajin dalam mengikuti segala kegiatan walaupun dibawah sinar terik matahari dan diterpa badai sekalipun.

Regu Banten utusan dari Gudep 16.013 pangkalan SMP Negeri 1 Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara. Sebagai Ketua Regu adalah Fauzan Khairil (kelas 10), dengan anggotanya:

1. Parel Simon Tambun (kelas 8)
2. Marwan Fernando Panjaitan (kelas 7)
3. Fazha Rida Sapta (kelas 8)
4. Muhammad Afuw Alnawin (kelas 8)
5. Muhammad Alif Alderi Lubis (kelas 8)
6. Muhammad Ikhlas Putra Marpaung (kelas 7)
7. Aldy Yusriqqoh Wiranda (kelas 8)

Sementara Pembina Pendampingnya adalah: Kak Agus Irawanto yang berprofesi sebagai Guru

Terkait dukungan dari pangkalan, diakui pangkalan mendukung penuh dalam kegiatan Lomba Tingkat ini dimulai dari Lomba Tingkat I hingga Lomba Tingkat 4

Regu Banteng dibentuk secara utuh menjelang Lomba Tingkat, yaitu pada Tanggal 22 Juli 2022 dan terus meningkatkan kamampuan melalui latihan latihan rutin untuk meningkatkan keterampilan kepramukaan, kekompakan regu dan mempersiapkan kelengkapan regu untuk menuju pada Lomba Tingkat I pada tanggal 8-9 Oktober 2022 dilingkungan di Gugus Depan.

Pada LT-I itu, Regu Banteng mendapatkan Predikat Regu Berprestasi Tinggi sehingga Regu Banteng berhak mewakili gugus depan untuk mengikuti Lomba Tingkat II. Latihan terus dijalankan dan bahkan ditingkatkan terutama peningkatan kemampuan Teknik Kepramukaan dan Fisik agar terbiasa dengan keadaan saat berlomba.

Pada Lomba Tingkat II kami mendapatkan Predikat Regu Berprestasi Tinggi dan lanjut mewakili Kwartir Ranting Lubuk Pakam dalam Lomba Tingkat III. Kami terus latihan setiap hari untuk melatih kemampuan kami dan juga selalu melatih fisik agar tidak mudah kelelahan. Kami pun meraih hasil pada Lomba Tingkat III dengan predikat Regu Berprestasi Tinggi dan akan mewakili Kwartir Cabang Deli Serdang dalam Lomba Tingkat IV Sumatera Utara.

Menghadapi LT-IV yang digelar oleh Kwarda Sumatera Utara, kami semakin giat berlatih dan terus mempelajari hal hal yang baru termasuk latihan fisik supaya semakin kuat. Dalam Lomba Tingkat IV kami kembali mendapatkan Predikat Regu Berprestasi Tinggi dan akan mewakilk Kwartir Daerah Sumatera Utara dalam Lomba Tingkat V tahun 2023 yang akan digelar pada tanggal 17-23 Juni 2023 mendatang di Bumi Perkemahan Pramuka dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta.

Cerita lain dalam perjalanan Regu Banteng adalah saat mengikuti Lomba Tingkat ini tidak semuanya berjalan dengan lancar dan pasti akan ada masalah walaupun masalah tersebut kecil. Tapi dengan rasa kerjasama kami yang tinggi, kami saling membantu dan menyemangati satu sama lain sehingga semua permasalahan selesai.

Kami mungkin pernah melakukan kesalahan sehingga kami dihukum tapi hal itu tidak membuat kami menjadi malas untuk latihan, justru karena itu kami semakin semangat untuk mengikuti latihan yang diberikan. Hukuman hanyalah bahan untuk melatih fisik kami supaya menjadi lebih kuat dan tidak mudah kelelahan oleh karena itu kami selalu menerima hukuman dengan senang hati tanpa ada rasa tertekan sedikit pun.

Kami akan terus berjuang walaupun kami direndahkan hingga kami bisa menutup mulut orang yang merendahkan kami dengan prestasi yang memuaskan dan membanggakan.

***

Sumber: Kiriman dari  Etik Kusuma, Bindamping Regu Matahari, Sumut

Editor: PusinfoKN/SD